MASTER YOUR MIND DESIGN YOUR DESTINY

 

BAB 1

POLA-POLA KEUNGGULAN
Anda Memiliki Sumber Daya Yang Anda Butuhkan untuk SUKSES
Kebanyakan orang menentukan batas mengenai seberapa banyak yang dapat
dicapai hanya karena mereka percaya bahwa mereka memiliki keterbatasan
sumber daya yang dibutuhkan untuk mencapai hasil yang sukses. Mereka percaya
bahwa mereka tidak memiliki disiplin mental, kepandaian, nasib baik,
kreatifitas, energi atau bakat untuk hidup pada tingkat yang mereka impikan.
Sesungguhnya Anda telah memiliki semua sumber daya yang dibutuhkan untuk
memperoleh apapun yang Anda inginkan dan menghasilkan semua hal yang Anda
inginkan dalam hidup ini.
Sumber daya itu adalah: Waktu, Badan dan Otak
WAKTU
Adalah sumber daya yang sering dirasakan kurang oleh kebanyakan orang.
Padahal kita semua bekerja dengan ketersediaan jumlah waktu yang sama,
karena Tuhan menganugerahkan jumlah waktu yang sama kepada semua orang,
yaitu 24 jam setiap harinya. Tinggal kemampuan kita untuk merencanakan,
mengelola dan mengendalikan waktu yang akan menentukan hasil yang kita
dapatkan
BADAN dan OTAK
Merupakan sumber daya yang paling kuat, yang dimiliki setiap orang sejak
mereka belum dilahirkan ke dunia ini. Jika digunakan dan dipakai secara efektif,
sumber daya internal tersebut akan memberdayakan Anda untuk mendapatkan
sumber daya fisik eksternal apapun yang dibutuhkan untuk membantu Anda
mencapai tujuan yang Anda inginkan.
• Pada saat dilahirkan, otak Anda sudah memiliki satu miliar sel otak atau
neuron.
• Yang mempengaruhi kemampuan/kecerdasan seseorang adalah hubunganhubungan
yang terjadi antara sel-sel tersebut.
• Hubungan-hubungan tersebut terjadi karena rangsangan-rangsangan yang
diterimanya.
Kita semua memiliki sistem saraf atau neurologi dasar yang sama. Kita semua
memiliki perangkat keras yang sama. Jika seseorang tampak lebih unggul
daripada Anda, ini tidak disebabkan mereka memiliki bio komputer yang lebih
baik. Mereka hanya memiliki program yang lebih baik yang bekerja dalam bio
komputer mereka dibandingkan yang Anda miliki saat ini. Program atau pola
berpikir inilah yang membuat mereka lebih termotivasi, lebih fokus, lebih
anakitis, lebih kuat, atau lebih efektif dalam berkomunikasi.
Pikiran, perilaku, kemampuan dan keahlian kita tidak ditentukan oleh jumlah sel
otak yang kita miliki, tetapi lebih pada bagaimana neuron-neuron kita saling
berhubungan. Kita semua memiliki hubungan neuron yang berbeda, dan itulah
sebabnya mengapa kita berbeda dalam berpikir dan berperilaku
Jika kita dapat meniru cara seorang juara menggunakan otaknya, maka kitapun
akan dapat meniru cara mereka berpikir, berperilaku dan akhirnya mendapatkan
produktivitas yang sama dengan mereka.
1
BAB 2
FORMULA SUKSES UTAMA
Orang-orang sukses, orang-orang yang menghasilkan sesuatu yang luar biasa,
orang-orang yang telah belajar bagaimana mengarahkan sumber daya mereka
dengan sebuah cara yang optimal, ternyata mereka membuat keputusan yang
sangat berbeda dengan orang kebanyakan, dan mereka cenderung menggunakan
pendekatan dan strategi yang juga berbeda, namun mereka memiliki suatu
kesamaan, dimana mereka mengambil sederet langkah yang sangat berbeda
untuk mendapatkan yang mereka inginkan. Langkah-langkah ini saya sebut
Formula Sukses Utama.
Ada enam langkah dalam formula ini:
Langkah 1: Buatlah tujuan yang sangat spesifik
Langkah 2: Mengembangkan Strategi
Langkah 3: Lakukan tindakan konsisten
Langkah 4: Mengubah kegagalan menjadi umpan balik
Langkah 5: Sistem keyakinan yang memberdayakan
Langkah 6: Nilai-nilai; kekuatan pendorong
Ada tiga cara kita menyikapi kegagalan:
a. Berkilah, menyalahkan orang lain dan menyerah
b. Terus mengulangi tindakan yang sama. Frustasi dan akhirnya berhenti
c. Mencari umpan balik, menggunakannya untuk mengubah strategi dan
bertindak lagi. Mengulangi proses ini sampai mendapatkan hasil yang
diinginkan (fleksibel).
FORMULA SUKSES UTAMA
Umpan Balik
Tujuan
Strategi
Gagal Tindakan
Sukses
Keyakinan Nilai-nilai
2
BAB 3
CARA MENDAPATKAN SEMUA YANG KITA INGINKAN
Bagaimana cara mendapatkan semua yang diinginkan?, setidaknya, ada 5 hal
yang menentukannya;
• Menjadikan Tujuan sebagai suatu KEHARUSAN
• Meningkatkan tingkat Penerimaan
• Selektif menentukan lingkungan sosial
• Menempatkan diri pada jalur yang tepat
• Menggunakan kata HARUS
Menjadikan Tujuan sebagai suatu KEHARUSAN
• Mengapa hanya sedikit orang yang mau terus berubah dan bertindak sampai
mendapatkan yang diinginkannya? Mengapa banyak orang berhenti di tengah
jalan?. Mengapa banyak orang enggan memulai sesuatu?. Alasannya adalah
memang banyak orang menginginkan kesuksesan, namun hanya sedikit yang
betul-betul memiliki KOMITMEN untuk mencapainya.
• Ketika sebuah tujuan dipandang tidak lebih penting daripada sebuah
keinginan atau harapan, maka Anda akan dengan mudah terseret pada
kemunduran, frustasi dan kegagalan.
5% orang punya KOMITMEN untuk
sukses
95% orang hanya BERHARAP,
INGIN, atau SUKA untuk sukses
Mereka menjadikannya sebagai
sebuah KEHARUSAN
Bertindak dalam batas-batas
kenyamanan mereka
Melakukan apa saja untuk
mendapatkannya
Banyak dalih untuk tidak
melakukan sesuatu
• Jika tujuan hidup menjadi KEHARUSAN… kita akan bekerja dengan pola pikir
yang berbeda.
• Pada saat sebuah tujuan menjadi keharusan, kita akan terbiasa bekerja di
luar batas-batas kenyamanan dan terus merubah strategi berkali-kali sampai
mendapatkan tujuan tersebut (tentu saja dalam batas-batas etika, legal dan
moral)
• Kita semua memiliki sumber daya untuk mencapai apapun tujuan kita, hanya
saja kita tidak memiliki sebuah alasan yang kuat… KEHARUSAN untuk
mendapatkannya.
• Jika sesuatu menjadi sebuah KEHARUSAN, maka ia akan mengalir ke dalam
sumber daya personal kita yang tak terbatas dan membuat kita mampu
mendapatkannya.
Meningkatkan Tingkat Penerimaan
• Salah satu cara untuk mencapai impian dan hidup dengan kualitas tinggi
adalah dengan menaikkan Tingkat Penerimaan kita. Karena yang penting
bukanlah apa yang kita harapkan, melainkan apa yang kita mau terima.
• Kita tidak akan membiarkan diri kita menerima di bawah suatu tingkat yang
kita yakini sebagai tingkat minimum. Inilah tingkat toleransi kita. Jika kita
berpikir bahwa kita akan menerima penghasilan di bawah tingkat penerimaan
3
kita, maka pikiran kita akan memicu rasa panik dan kita akan melakukan apa
saja untuk mendapatkan penghasilan yang lebih tinggi.
• Jika kita tidak menaikkan tingkat penerimaan kita, kita tidak akan pernah
melakukan apa-apa yang perlu untuk mencapai tujuan kita.
Selektif menentukan lingkungan sosial
Jika kita ingin keluar dari daerah kenyamanan dan menaikkan tingkat
penerimaan kita, kita harus meluangkan waktu untuk bergaul dengan orangorang
yang dapat mendorong kita agar lebih maju.
Teman-teman yang dapat menaikkan standar kita, orang-orang yang akan
menginspirasi kita, dan membuat kita tidak puas dengan kondisi kita saat ini.
Menempatkan diri pada jalur yang tepat
Tempatkan diri Anda pada situasi di mana Anda sama sekali tidak punya pilihan
lain selain Anda harus mencapainya. Jika otak Anda diberi pilihan untuk
melakukan sesuatu atau tidak melakukannya, kita akan cenderung untuk memilih
jalan yang mudah. Tetapi bila kita tidak punya pilihan selain hanya
melakukannya, kita akan selalu menemukan jalan!
Cara menempatkan diri pada jalur yang tepat:
• Membuat deklarasi kepada publik tentang tujuan Anda
• Ajak orang lain untuk terlibat dalam proses pencapaian tujuan tersebut
• Buatlah komitmen keuangan sedemikian rupa sehingga Anda akan
menderita bila tidak mencapainya, dan otak Anda akan membawa Anda
pada keseriusan.
Menggunakan kata HARUS
Kata-kata yang Anda gunakan mempengaruhi kerangka pikiran dan kondisi
emosional yang Anda rasakan. Jika kita menggunakan kata-kata seharusnya,
ingin atau berharap, akan sulit bagi kita untuk memiliki keyakinan dan perasaan
untuk segera bertindak. Kata-kata tersebut tidak memaksa kita untuk bertindak.
Secara sadar, gunakan kata HARUS dalam setiap tujuan yang telah Anda tetapkan
untuk memicu motivasi dan perasaan untuk segera bertindak
4
BAB 4
KUNCI MENUJU KEKUATAN ABSOLUT
• Sebenarnya Anda tidak harus memiliki banyak uang, atau berada pada posisi
puncak, untuk dapat mengendalikan apa yang terjadi. Setiap orang samasama
memiliki kekuatan untuk menguasai dan mengubah apapun yang ada
dalam hidup mereka, saat ini juga. Rahasianya:
Meletakkan tanggung jawab penuh atas apa yang terjadi pada diri kita.
• Jika Anda merasa bertanggung jawab penuh atas semua yang terjadi, berarti
Anda mengakui fakta bahwa Andalah yang membuat semuanya itu terjadi.
• Jika Anda telah membuat sesuatu terjadi, maka Anda memiliki kekuatan
untuk merubahnya. Jadi, memikul tanggung jawab penuh atas sesuatu yang
terjadi, akan menempatkan diri Anda pada posisi yang penuh dengan
kekuatan.
Moto:
Seberapa jauh Anda memikul tanggung jawab atas sesuatu, maka sejauh itu
pula Anda akan memiliki kekuatan untuk mengendalikannya.
• Apapun situasi yang Anda hadapi, Anda harus memikul tanggung jawab,
Anda harus menempatkan diri Anda di jalan untuk dapat melakukan sesuatu
untuk mengubahnya.
• Kebanyakan orang bertindak sedemikian rupa sehingga membuat orang lain
berkuasa atas hidupnya. Jika terjadi ketidakberesan dalam hidup mereka,
mereka memilih untuk berkilah, menyalahkan orang lain, atau mengeluh.Itu
berarti mereka menempatkan orang lain untuk mengendalikan hidup mereka.
Mereka menempatkan diri mereka sebagai korban.
• Bertanggungjawab mutlak atas apa yang terjadi tidak berarti menyalahkan
diri Anda sendiri atas pengalaman negatif di masa lalu Anda.
Memikul tanggung jawab berarti Anda menyadari suatu fakta bahwa pilihan
yang Anda buat di masa lalu memiliki kontribusi pada kondisi Anda saat ini.
Jadi, Anda tidak merasa buruk atau bersalah, tetapi Anda menempatkan diri
pada situasi yang memungkinkan untuk berbuat sesuatu, karena Anda
menempatkan kembali pilihan di tangan Anda sendiri.
Mulailah memikul tanggung jawab atas perasaan Anda sendiri!
• Anda akan memiliki kekuatan untuk menempatkan diri Anda pada kondisi
emosional yang sangat memberdayakan. Ingat, tidak ada seorangpun yang
bisa mempengaruhi apa yang Anda rasakan, kecuali Anda memang
membiarkannya.
• Agar orang lain berubah, kita harus berubah terlebih dahulu. Jika kita
mengambil tanggung jawab atas apa yang terjadi atau apa yang kita peroleh,
maka segala sesuatu akan berubah bersama kita!.
• Seringlah menggunakan kata-kata Saya Memilih…
Dengan demikian Anda akan cepat menempatkan diri Anda pada posisi
sebagai penyebab.
Contoh: daripada berkata: ’Saya depresi’ Katakanlah: ‘Saya memilih untuk
merasa depresi’
Download eBook/Audiobook Indonesia Gratis:http://myebookyourebook.blogspot.com/ 5
BAB 5
KEKUATAN KEYAKINAN YANG DAHSYAT
• Keyakinan dapat membuat seseorang melakukan hal yang luar biasa, Namun
bila berpegang pada keyakinan yang menghambat, orang yang sangat
berbakatpun dapat gagal
• Keyakinan adalah sesuatu yang memberdayakan orang yang biasa-biasa saja
agar mampu melakukan dan memperoleh sesuatu yang luar biasa. Pada saat
yang sama, keyakinan yang menghambat adalah segala sesuatu yang
membuat seseorang tak peduli apapun sumber daya yang dimilikinya,
terhambat untuk mendapatkan dan melakukan sesuatu yang seharusnya bisa
mereka dapatkan atau lakukan.
Keyakinan: Keran Potensi Pribadi Kita
Jika kita percaya bahwa sesuatu dapat terjadi, Kita akan membangkitkan semua
sumber daya yang kita miliki untuk mendukung keyakinan tersebut. Kita akan
membuka keran kreativitas, energi dan sumber daya kita. Tetapi bila kita
mempunyai keyakinan bahwa sesuatu itu di luar jangkauan kita, berarti kita
menutup kemungkinan untuk tercapainya hal tersebut. Kita telah menutup keran
potensi pribadi kita.
Keyakinan Anda Tidak Benar Secara Mutlak!
• Semua keyakinan yang Anda miliki tidak selalu benar secara mutlak.
Keyakinan bukanlah fakta yang terjadi. Keyakinan tidak lebih dari persepsi,
opini, generalisasi yang kita buat terhadap dunia di sekitar kita.
• Untuk setiap keyakinan yang Anda pegang, sekuat apapun Anda meyakininya
sebagai suatu fakta atau kebenaran, selalu ada orang lain yang memiliki
keyakinan yang sebaliknya atau berlawanan. Dan bagi mereka, keyakinan itu
juga mereka yakini sebagai kebenaran, sebagaimana Anda melakukannya.
• Jadi, masalahnya bukanlah keyakinan itu benar atau salah. Yang lebih
penting adalah bertanya pada diri sendiri:
– Apakan keyakinan ini memperkuat saya atau membatasi saya?
– Apakah keyakinan ini akan membantu saya mengeluarkan yang terbaik
dalam diri saya untuk mencapai tujuan saya, atau keyakinan ini
membuat saya diam di tempat?
Langkah-langkah untuk mengubah keyakinan penghambat:
1. Temukan alasan yang cukup untuk mengubahnya
2. Hilangkan ’bukti-bukti’ yang mendukungnya
3. Buatlah keyakinan baru yang memberdayakan
4. Temukan bukti-bukti baru yang mendukung keyakinan baru tsb
5. Lakukan langkah ke depan dan asosiasikan semua manfaat dari memiliki
keyakinan baru tersebut.
6
BAB 6
RAHASIA KINERJA PUNCAK
Tindakan adalah kekuatan yang mendorong untuk membuahkan hasil
• Bila Anda secara konsisten bertindak mengacu pada hasil yang spesifik, Anda
pasti akan menuai hasil.
Dengan mengubah strategi Anda dan secara konsisten bertindak lebih banyak
lagi, Anda pasti akan mendapatkan tujuan yang telah Anda tetapkan.
• Pengetahuan, kepandaian dan keahlian bukanlah merupakan daya.
Hal-hal tersebut baru merupakan bentuk potensi daya, hanya bila Anda
bertindak, maka sumber daya tersebut dapat berdayaguna.
• Sukses ditentukan oleh seberapa banyak Anda bertindak, bukan seberapa
banyak pengetahuan dan keahlian Anda. Pengetahuan dapat dipelajari, dan
keahlian dapat dilatih. Tetapi, tindakan merupakan sumber daya milik semua
orang yang bisa dan harus muncul serta diberdayakan oleh diri sendiri.
• Pengetahuan dan pendidikan tinggi yang panjang dapat menjadi aset yang
sangat berharga, namun jika terlalu banyak malahan dapat menjadi utang.
Bila Anda secara akademis berkualitas tinggi, Anda cenderung lebih
menghindari risiko, jadi Anda cenderung untuk sedikit bertindak.
Emosi = Pendorong Tindakan
Kondisi emosi kita menggerakan setiap tindakan dan perilaku kita. Apa yang kita
rasakan betul-betul menentukan apa yang kita lakukan dan bagaimana kita
melakukannya.
Kondisi emosi seperti senang, sabar, percaya diri, bahagia dan gembira
membuat kita bertindak hingga menuju kinerja puncak.
Kondisi emosi seperti takut, gelisah, tertekan, apatis, depresi dan lelah akan
menghambat kita dalam bertindak.
Kondisi Emosi Puncak
Orang-orang sukses:
• Motivasi
• Berenergi
• Ingin tahu
• Gembira
• Percaya Diri
• Sabar
• Bahagia
Orang-orang tidak sukses:
• Frustasi
• Membuang-buang waktu
• Depresi
• Takut
• Lelah dan lesu
• Malas
• Gelisah
• Jika kita tidak berusaha mengelola dengan sadar kondisi emosi kita, otak kita
akan berjalan dengan pilot otomatis dan menempatkan kita pada kondisi
emosi yang berubah-ubah.
• Banyak orang yang membiarkan kondisi emosi mereka dikendalikan oleh
kondisi dan kejadian eksternal.
• Orang sukses mampu dengan sadar menguasai kondisi emosinya setiap saat
sementara orang-orang yang tidak sukses sangat tergantung pada lingkungan
dan kondisi emosi (buruk) mereka.
7
• Jadi, Anda harus mulai mengendalikan kondisi emosi Anda, dan belajar
bagaimana selalu berada dalam kondisi penuh sumber daya yang
memungkinkan bagi Anda untuk memperoleh kinerja puncak.
Kita Menciptakan Sendiri Kondisi Emosi Kita
• Tidak ada seseorang atau sesuatu yang dapat mengubah kondisi yang Anda
rasakan, selain Anda sendiri yang memilih untuk membiarkan diri Anda
berada pada kondisi tertentu.
• Masalahnya bukan apa yang ada atau terjadi di luar diri Anda yang
mempengaruhi kondisi emosi Anda, melainkan apa yang ada di dalam diri
Anda.
• Kondisi emosi yang Anda rasakan setiap saat ditentukan oleh dua hal:
• Fisiologi
• Refresentasi (Penyajian) Internal
Fisiologi Anda Mempengaruhi Kondisi Emosi Anda
• Fisiologi diartikan sebagai kondisi dan penggunaan badan fisik kita.
• Kondisi badan Anda memiliki dampak langsung terhadap apa yang Anda
rasakan. Anda harus menjaga badan Anda agar selalu berada pada kondisi
fisik puncak melalui olahraga dan pola makan yang benar. Dengan kondisi
fisik puncak, Anda akan lebih mudah berada pada kondisi emosi positif pula.
• Cara Anda menggunakan fisiologi tubuh Anda akan memberi pengaruh yang
sama pada kondisi emosi Anda. Setiap kondisi emosi yang Anda alami
berhubungan dengan kondisi fisiologi Anda. Jika kita menghendaki berada
pada kondisi depresi, kita dapat melakukannya dengan membuat kondisi
fisiologi kita menjadi seperti pada kondisi fisiologi saat depresi.
• Pada waktu kita ingin gembira, secara otomatis kita harus membuat fisiologi
kita menjadi seperti fisiologi saat gembira.Masalahnya hanya selama ini Anda
membiarkannya terjadi secara otomatis. Kita tidak menyadari bahwa
sebenarnya kita dapat mengendalikannya.
Prinsip Bertindak seolah-olah…
• Jika kita ingin merasa percaya diri, yang harus kita lakukan adalah
mengadopsi fisiologi percaya diri secara total. Jika kita ingin merasa
bersemangat, adopsilah fisiologi bersemangat.Jika kita ingin merasakan
kondisi emosi tertentu, bertindaklah seolah-olah kita sedang berada pada
kondisi emosi tersebut.
• Ingatlah, percaya diri, motivasi dan kegembiraan tidak lebih dari sekedar
kondisi emosi yang muncul atas pengalaman kita di masa lalu. Yang harus kita
lakukan hanyalah meniru, yakni membuat fisiologi kita di saat ini sama persis
dengan fisiologi kita di masa lalu yang kita inginkan.
Langkah-langkah Pembuatan Model Fisiologi Keunggulan Anda:
1. Pikirkanlah suatu saat di masa lalu ketika Anda merasa Percaya diri
sepenuhnya.
2. Berdirilah dengan cara seperti ketika Anda merasa percaya diri
sepenuhnya.
3. Bernapaslah dengan cara seperti ketika Anda merasa percaya diri
sepenuhnya.
4. Buatlah ekspresi wajah dan fokuskan mata seperti ketika Anda merasa
percaya diri sepenuhnya.
8
5. Gerakkan badan Anda seperti ketika Anda merasa percaya diri
sepenuhnya.
6. Katakan apa yang akan Anda katakan pada diri sendiri seperti ketika Anda
merasa percaya diri sepenuhnya.
Representasi Internal Anda Mempengaruhi Kondisi Emosi Anda
• Representasi Internal adalah bagaimana Anda menyajikan secara intrernal
dalam pikiran Anda apa yang terjadi di sekitar Anda
• Supaya otak Anda menerima berbagai informasi dari peristiwa eksternal,
pikiran Anda menyaring semua informasi tersebut dengan menghapus,
mendistorsi dan menggeneralisasi semua rangsangan tersebut menjadi
sebuah Representasi Internal atas apa yang terjadi
• Beberapa penyaring utama yang menentukan apa yang akan Anda hapus,
distorsi dan generalisasi adalah Keyakinan, Nilai-nilai dan Sifat Anda
• Representasi Internal kita terbentuk oleh: gambar (visual) dalam pikiran
kita dan suara (auditori) yang kita dengar dalam pikiran kita serta
perasaan (kinestetik) yang kita rasakan.
• Representasi Internal kita merupakan cara kita menyajikan apa yang ada
dan terjadi di sekitar kita, atau dengan kita lain Representasi Internal
memiliki makna apa dan bagaimana kita melihat lingkungan kita.
• Kita semua merepresentasikan pengalaman eksternal kita dengan cara
yang berbeda-beda.
• Ada dua unsur utama yang mempengaruhi Representasi Internal kita:
– APA yang menjadi fokus kita
– BAGAIMANA kita memfokuskannya
9
BAB 7
MENGARAHKAN OTAK ANDA UNTUK HASIL YANG OPTIMUM
APA yang menjadi fokus kita mempengaruhi kondisi kita
• Dalam setiap detik, kita dibombardir jutaan informasi, kemudian pikiran kita
cenderung menyaring semua rangsangan itu dan memusatkan hanya pada
beberapa informasi saja.
• Beberapa orang memiliki pola untuk memusatkan segala sesuatu pada
gambar, suara dan perasaan yang membuat mereka berada pada kondisi tidak
memiliki sumber daya, sementara yang lain membuat gambaran, suara dan
perasaan yang menempatkan mereka pada posisi yang penuh sumber daya.
• Jika Anda ingin menguasai pikiran dan emosi Anda, maka Anda harus mulai
mengendalikan APA yang menjadi fokus Anda.
Ada tiga situasi utama yang kita hadapi setiap harinya:
Situasi #1:
Ketika Anda menghadapi kesulitan dalam perjalan menuju kesuksesan.
• Anda harus Fokus pada:
– Solusi, apa yang harus dilakukan untuk mengatasinya
– Kemungkinan atau peluang baru
• Anda dapat melakukan dialog internal:
– Bagaimana saya akan mendapatkan solusi
– Bagaimana saya akan mengubah ini semua
– Bagaimana saya dapat menggunakan ini sebagai sebuah peluang
• Hindari membuat fokus pada:
– Problem atau kesulitan yang menimbulkan masalah pd diri Anda
• Hindari dialog internal:
– Mengapa saya tidak beruntung?
– Mengapa ini selalu terjadi pada saya?
– Ini tidak adil!
– Mengapa ini harus terjadi?
Situasi #2:
Ketika Anda tidak mencapai target Anda.
• Anda harus Fokus pada:
– Apa yang dapat Anda pelajari dari hal tersebut
– Cara Anda bisa sukses pada waktu berikutnya
• Hindari membuat fokus pada:
– Kegagalan tersebut yang membuat perasaan Anda menjadi sangat
buruk
• Hindari dialog internal:
– Oh, tidak!
– a saya tidak beruntung?
– Mengapa hal ini bisa terjadi?
– Oh, sial!, mampuslah saya!
– Mengapa saya selalu gagal?
10
Situasi #3:
Ketika Anda dihadapkan pada sebuah tugas yang sangat sulit.
• Anda harus Fokus pada:
– Diri Anda yang mendapatkan kesenangan jika berhasil
melakukannya
• Anda dapat melakukan dialog internal:
– Saya tidak sabar untuk segera melakukannya. Ini sangat
menyenangkan!
– Bagaimana saya bisa menajdi efektif?
– Bagaimana agar saya senang melakukannya?
• Hindari membuat fokus pada:
– Hal yang sangat sulit dan bisa menyakitkan
– Hal yang mungkin akan membuat Anda gagal atau salah
mengerjakan.
• Hindari dialog internal:
– Apakah saya harus mengerjakannya sekarang?
– Bagaimana saya dapat menyelesaikan semua ini?
– Mengapa ini begitu sulit?
– Bagaimana kalau saya membuatnya kacau? Bagaimana jika ini tidak
berjalan dengan baik?
BAGAIMANA kita mengarahkan Fokus kita
• Intensitas kondisi dimana kita berada ditentukan oleh BAGAIMANA kita
menciptakan gambar, suara dan perasaan atas kondisi tersebut.
• Pada saat Anda termotivasi, Anda cenderung membuat gambar lebih
besar, lebih dekat, lebih terang dan lebih dinamis. Suara dan dialog
internal yang Anda buat juga lebih keras dan lebih dekat.
Sementara saat Anda tidak termotivasi, Anda cenderung memuat gambar
dan suara yang lebih kecil, redup dan lebih jauh.
• Biasanya kita membuat gambar, suara dan perasaan di dalam pikiran kita
dengan tidak sadar. Itulah sebabnya kita tidak dapat terlalu
mengendalikan atas apa yang kita rasakan.
11
BAB 8
JANGKAR: KEYBOARD UNTUK EMOSI ANDA
Jangkar adalah sebuah rangsangan yang dengan cepat memicu munculnya sebuah
kondisi emosi dalam diri Anda. Rangsangan tersebut dapat berupa sesuatu yang
Anda lihat, dengar atau rasakan.
Pada saat Anda berada pada kondisi emosi tertentu dan sebuah jangkar
diterapkan secara berulang-ulang, kondisi tersebut secara neurologis akan
terhubung ke jangkar tersebut. Jika ini terjadi, yang harus Anda lakukan adalah
menerapkan jangkar yang sama dan dengan cepat Anda akan mengalami kondisi
yang sama.
Jangkar Visual:Adalah jangkar yang dirangsang oleh sesuatu yang terlihat yang
secara neurologis langsung terhubung dengan kondisi emosi tertentu kita.
Jangkar Auditori: Adalah suara-suara tertentu yang secara neurologis terhubung
dengan kondisi emosi tertentu.
Jangkar Kinestetik: Jangkar yang terjadi pada saat seseorang menyentuh Anda
dengan cara sedemikian rupa yang dapat memicu Anda masuk pada kondisi
emosi tertentu.
Kita dapat menanamkan jangka dengan cara:
• Masuk ke kondisi emosi yang intens
• Menerapkan jangkar pada puncak kondisi emosi
• Mengulang secara konsisten
• mengujinya
Supaya jangkar menjadi efektif, ada 4 kunci:
• Intensitas
• Waktu
• Pengulangan
• Keunikan
Kita dapat menghilangka jangkar negatif yang membatasi gerak langkah kita dan
menanamkan jangkar positif yang memberdayakan. Ada tujuh langkah:
1. Tentukan kondisi emosi negatif yang ingin dihilangkan
2. Tentukan kondisi emosi positif yang diinginkan
3. Munculkan kondisi positif dan buatlah jangkarnya
4. Piculah jangkar-jangkar positif dan negatif secara bersamaan sampai pada
puncaknya
5. Hentikan jangkar negatifnya
6. Teruskan menerapkan jangkar positif selama lima menit kemudian
hentikan.
7. Ujilah.
Fobia tidak lebih dari sebuah jangkar takut akan sesuatu yang sangat kuat. Kita
dapat menghilangkannya dengan enam langkah:
1. Ujilah kekuatan fobianya
2. Buatlah beberapa jangkar positif yang penuh sumber daya
3. Lakukan disasosiasi ganda
4. Ubahlah representasi internal pengalaman masa lalu
5. Kembalilah berasosiasi dengan pengalaman tersebut
6. Ujilah.
12
BAB 9
TRANSFORMASI MAKNA
Tidak ada makna dalam hidup ini selain makna yang kita pilih sendiri
• Pengalaman apapun dalam hidup ini dapat membawa banyak makna.
Apapun dalam hidup ini memiliki potensi untuk menjadi baik/positif
maupun buruk/negatif. Ini semua tergantung perspektif Anda, kerangka
Anda saat melihatnya.
• Makna yang kita anggap melekat pada suatu kejadian atau pengalaman
kita adalah makna yang kita ciptakan.
Kejadian + Respons = Hasil
• Yang membentuk diri kita dan kinerja kita bukan kondisi eksternal di
sekitar kita atau kejadian yang menimpa diri kita, melainkan bagaimana
kita merespons kondisi dan kejadian tersebut.
• Kita tidak dapat mengendalikan setiap hal yang terjadi pada diri kita,
tetapi kita dapat mengendalikan pilihan kita dalam memberi respons.
Membingkai Ulang (Reframing):Seni Mengubah Makna
• Pada saat Anda mengubah cara menyajikan/ memandang sesuatu, Anda
akan mengubah total makna dan kondisi emosi yang terkait dengan
pengalaman tersebut, sebagai akibatnya Anda akan mengubah
keputusan/tindakan yang akan Anda ambil.
• Reframing: Proses mengubah pandangan atas sebuah pengalaman negatif
menjadi sesuatu yang positif.
• Ada dua cara membingkai ulang:
– membingkai ulang Isi
– membingkai ulang Konteks
• Membingkai ulang isi adalah proses mengubah pengalaman negatif
menjadi sesuatu yang positif dengan mengubah makna pengalaman
tersebut.
Dapat dilakukan dengan mengajukan pertanyaan:
– Ada makna apa lagi?
– Bagaimana hal ini dapat menguntungkan atau memberdayakan
kita, dan bukannya mendatangkan depresi?
• Membingkai ulang konteks adalah proses mengubah suatu pengalaman
negatif menjadi sesuatu yang positif dengan mengubah konteks
kejadiannya.
Anda harus mengajukan pertanyaan:
– Pada waktu atau tempat yang berbeda, makna apa yang bisa kita
buat agar lebih menguntungkan dan memberdayakan?
13
Reframing:
Saya berasal dari keluarga
miskin
Ini berarti Anda akan sangat ingin sukses dan
menjadi kaya
Saya tidak memiliki cukup
pendidikan
Ini berarti bahwa kreatifitas Anda tidak dibatasi
oleh hal-hal yang sudah ada atau sudah diajarkan
Orang yang saya cintai
meninggalkan saya
Ini berarti bahwa Anda dapat menemukan
seseorang yang lebih baik
Subjek baru ini sangat
membingungkan
Ini berarti bahwa kepandaian Anda ditantang di
tingkat yang baru
Atasan saya memusuhi saya
terus
Ini berarti bahwa ia berharap besar dari Anda
Reframing untuk mengatasi Penolakan atau Keberatan-keberatan
• Anda jangan pernah menolak atau bertahan dari keberatan tersebut. Anda
harus menunjukkan bahwa Anda dapat memahami hal tersebut sebelum
melakukan pembingkaian ulang.
• Pertama, pahamilah penolakan/keberatan seseorang dengan mengatakan:
– Ya, saya setuju bahwa…
– Ya, saya dapat mengerti bahwa…
– Ya, saya menghargai bahwa…
• Kemudian gunakan kata dan atau demikian pula untuk mengarah pada
proses pemaknaan kembali.
• Jangan pernah menggunakan kata tetapi, karena kata itu dapat langsung
memicu penolakan orang.
14
BAB 10
NILAI-NILAI: KEKUATAN PENGGERAK ANDA
• Keputusan dan tindakan kita digerakkan oleh kehendak kita untuk bergerak
menuju emosi-emosi positif, dan pada saat yang sama bergerak menghindar
emosi-emosi negatif.
• Emosi positif yang membuat kita bergerak mendekatinya disebut nilai-nilai
Tujuan. Emosi negatif yang membuat kita bergerak menjauhinya disebut
nilai-nilai Hindaran.
• Kita masing-masing membuat peringkat yang berbeda atas nilai-nilai kita,
sehingga kita mengambil keputusan dan bertindak secara berbeda pula.
• Tujuan memberi kita arah untuk maju, sedangkan nilai-nilai lebih mirip
bahan bakar yang membuat kita bergerak ke arah tersebut.
• Jika kita mengetahui nilai-nilai tujuan dan nilai-nilai hindaran pada diri
seseorang, kita dapat memprediksi keputusan apa yang akan dibuatnya.
• Jika kita dapat mengubah peringkat yang dibuat oleh seseorang atas nilainilainya,
maka kita akan dapat secara dramatis mengubah perilakunya dan
hasil yang akan dicapainya.
• Jika kita dengan sadar mengubah nilai-nilai kita, kita dapat
mempertahankannya dengan cara:
o Membuat komitmen terhadap nilai-nilai baru ini
o Terus menerus berhubungan dengannya
o Memperkuatnya secara emosional dengan visualisasi
o Hidup dengan nilai-nilai baru ini.
15
BAB 11
RANCANG JALAN HIDUP ANDA
• Tetapkan Tujuan Hidup Anda! Sekarang Juga!
Tanpa sesuatu yang menjadi fokus Anda, keputusan dan tindakan yang Anda
ambil setiap harinya tidak akan memiliki arah jangka panjang, dan tidak akan
menghasilkan perolehan apapun.
Tanpa sebuah arah, kita akan terjebak pada rutinitas jangka pendek. Kita
akan terjebak berada pada kondisi stres dan eksistensi monoton tanpa sebuah
jalan hidup sejati yang dirancang dan dipersiapkan dengan baik.
• Pikiran manusia cenderung untuk memperpendek tujuan. Jika kita tidak
memusatkan pikiran pada tujuan jangka panjang yang akan membawa kita
menuju kesuksesan, pikiran kita akan cenderung memusatkan perhatian pada
tujuan yang kecil dan berjangka pendek, yang akhirnya hanya menghabiskan
waktu kita dan mengacaukan kita.
• Sukses jarang sekali terjadi secara kebetulan. Sukses terjadi melalui sebuah
rancangan.
Mengapa kebanyakan orang tidak merancang hidupnya?
• Keyakinan yang membatasi
• Tidak tahu apa yang diinginkan
• Takut gagal
• Ketergantungan pada hidup yang mudah
• Pernah gagal mencapai tujuan yang dibuat
Kunci Utama Tujuan Yang Kuat
1. Buatlah sangat spesifik dan terukur
2. Bergairah dan menggembirakan
3. Lompatan Tujuan untuk mendapatkan hasil yang besar
Anda harus merancang nasib hidup Anda untuk bidang-bidang:
• Pengembangan pribadi
• Sahabat dan keluarga
• Kekayaan dan gaya hidup
• Karir dan bisnis
• Kontribusi sosial
Ada tujuh langkah Proses Mencapai Tujuan:
1. Apa yang Anda inginkan secara spesifik? Kapan tenggat waktunya?
2. Siapa yang dapat Anda jadikan teladan?
3. Langkah-langkah tindakan spesifik apa yang Anda perlukan untuk
mencapainya? Kapan tenggat waktunya? Buatlah jadwal dalam agenda
Anda sekarang juga!
4. Sumber daya apa yang Anda butuhkan? (orang, uang, bakat, keahlian, dll.)
5. Sebutkan 3 langkah tindakan yang akan dilakukan dalam waktu 36 jam
6. Mengapa Anda harus mencapai tujuan tersebut?
7. Visualisasikan tujuan tersebut setiap hari.
16
Adam Khoo
• Ketika di SD (Primary School), dia menempati 10 terbawah dari 160 siswa
keseluruhan, karenanya dia ditolak di 6 SMP yang didaftarkan oleh orang
tuanya.
• Orang tuanya mendaftarkannya dalam program Super-Teen TM. Di sana, ia
mempelajari banyak hal, seperti Accelerated Learning, Neuro-Linguistic
Programming (NLP) dan keseluruhan pembelajaran otak yang
diadaptasikan untuk pelajar,
• Dalam 3 bulan, dia berhasil meningkatkan nilai dari rata-rata 52% menjadi
72%. Hal ini membuat dia naik peringkat dari yang terbawah menjadi
rangking 18 teratas di sekolah.
• Setelah itu dia menjadi peringkat teratas di sekolah (dalam nilai
keseluruhan, terbaik dari 6 mata pelajaran terbaik).
• Diterima masuk ke Victoria Junior College, sekolah pilihan dia. Dia
mendapatkan nilai ‘A’ penuh untuk tiga mata pelajaran terbaik
• Diterima di National University di Singapura (NUS) untuk belajar Bisnis
Administrasi. Mulai dari tahun pertama di universitas, nilai-nilai dia
membuat dia mendapat tempat di daftar Dekan (daftar kehormatan)
setiap tahun berturut-turut. Dia juga di terima Program Pengembangan
Bakat. Yang merupakan perluasan dari ‘program beasiswa’ yang
ditawarkan kepada peringkat 1% teratas di universitas.
• Dia memulai bisnis pertama pada umur 15 tahun (event management) dan
bisnis kedua (pelatihan dan konsultasi) pada umur 21 tahun dan memasuki
bisnis properti dan investasi pada umur 22 tahun.
• Dalam waktu dua tahun setelah lulus universitas, pada umur 26 tahun, dia
telah berhasil mengumpulkan kekayaan sebesar lebih dari $1,2 juta,
mengelola dua bisnis sukses, dan memiliki honor sebagai pembicara
sebesar $2.000 per jam.
• Dia telah berbicara di hadapan lebih dari 50.000 orang guru, mahasiswa,
profesional, manajer dan CEO

Cari

Postingan Terakhir

Ikuti Rachmat